Assalamu’alaikum moms! Mendengar berita yang bersliweran belakangan ini, aku kok jadi inget sharing session yang dibahas komunitas kami beberapa bulan lalu. Salah satu sahabatku menjadi pemateri dalam sebuah topic. Hari itu kami membahas singkat tentang Pendidikan Berbasis Fitrah. Fitrah yang menjadi center dlaam pikiranku adalah fitrah keimanan. Fitrah keimanan pada awalnya selalu dikaitkan dengan salat tepat waktu, rajin mengaji, dan hapalan surat yang oke . Tidak salah memang. Tapi juga tidak tepat. Sebagian dari pembiasaan itu melibatkan otak kognitif. Kedalaman hati seseorang, tiada yang pernah tahu. Ustad Fahri, pemateri yang berbincang hari itu mengatakan, “Hapalan surat yang oke adalah fitrah belajar dan bernalar yang tumbuh pesat.” Hmmm… Betul juga. Lalu kami para hadirin pun bertanya, lantas bagaimanakan fitrah keimanan yang dimaksud? Kalian yang apabila turun hujan tidak menggerutu, lalu berucap Allahumma Shoyyiban naafi’an. (Ya Allah, jadikan hujan ini hujan
All about mom's life . . .