Assalamu’alaikum Moms!
Kalau moms sudah membaca postingan aku sebelumnya tentang penyebab rumah susah rapi,maka sekarang aku bocorkan sedikit tips supaya moms tidak bingung berbenah mulai dari mana. Penyebab utama rumah berantakan biasanya karena barang yang overwhelmed (terlampau banyak) sehingga bingung mau diletakkan dimana. Barang yang sedemikian banyak dan tidak memiliki wadah biasanya akan terlihat berceceran dan sang pemilik ogah merapikan. Pemilik barang kemungkinan kewalahan dengan barangnya sendiri, namun masih merasa memiliki ‘ikatan’ dengan si benda.
Langkah pertama yang harus moms lakukan adalah menyeleksi barang. Misal saja barang yang akan diseleksi adalah pakaian. Kategori pakaian adalah baju, celana,gamis, kerudung, pakaian dalam, dan asesoris serta alas kaki. Proses seleksi barang dilakukan dengan menumpahkan seluruh pakaian ke lantai. Tujuannya agar semua jenis pakaian terlihat jelas. Setelah ditumpah ruahkan, moms boleh melakukan decluterring (pemilahan). Pakaian yang akan di decluterring tentunya memiliki syarat tertentu.moms bisa membuat syarat khusus sesuai kebutuhan. Contohnya:
Jika pakaian dirumah memiliki ciri seperti diatas, sebaiknya moms bisa memikirkan kembali untuk melakukan decluterring. Setelah moms menyeleksi pakaian yang disimpan dan yang tidak, selanjutnya moms mengorganisir penyimpanan berdasarkan kategori. Kategori ini dibuat agar setiap anggota keluarga tidak kesulitan menemukan barangnya sendiri. Hal ini terjadi terutama pada anak-anak. Peletakan barang berdasarkan kategori selain memudahkan mereka, juga dapat melatih kemandirian pada si kecil. Berikut ini contoh kategori pakaian berdasarkan tempat:
Proses decluterring bagi yang belum pernah melakukan memang akan terasa melelahkan. Moms akan menyadari betapa banyaknya barang dirumah kita yang sering tidak terpakai ketika melakukan proses ini. Oleh karena itu, pilih waktu yang sesuai agar moms bisa leluasa memilah pakaian. Jangan lupa kondisi fisik harus selalu terjaga dengan memakan asupan bergizi sebelum melakukan decluterring.
Kalau moms sudah membaca postingan aku sebelumnya tentang penyebab rumah susah rapi,maka sekarang aku bocorkan sedikit tips supaya moms tidak bingung berbenah mulai dari mana. Penyebab utama rumah berantakan biasanya karena barang yang overwhelmed (terlampau banyak) sehingga bingung mau diletakkan dimana. Barang yang sedemikian banyak dan tidak memiliki wadah biasanya akan terlihat berceceran dan sang pemilik ogah merapikan. Pemilik barang kemungkinan kewalahan dengan barangnya sendiri, namun masih merasa memiliki ‘ikatan’ dengan si benda.
Langkah pertama yang harus moms lakukan adalah menyeleksi barang. Misal saja barang yang akan diseleksi adalah pakaian. Kategori pakaian adalah baju, celana,gamis, kerudung, pakaian dalam, dan asesoris serta alas kaki. Proses seleksi barang dilakukan dengan menumpahkan seluruh pakaian ke lantai. Tujuannya agar semua jenis pakaian terlihat jelas. Setelah ditumpah ruahkan, moms boleh melakukan decluterring (pemilahan). Pakaian yang akan di decluterring tentunya memiliki syarat tertentu.moms bisa membuat syarat khusus sesuai kebutuhan. Contohnya:
- Pakaian yang sudah robek atau bolong sebaiknya tidak disimpan
- Pakaian yang sudah berbulan-bulan (buat batas waktu) tidak digunakan bisa didonasikan atau membuat garage sale.
- Pakaian yang warna dan bentuknya mirip sebaiknya dijual ke orang yang tepat atau donasikan. Misalnya saja seorang wanita seringkali memiliki khimar dengan warna senada seperti salem dan baby pink.
- Pakaian yang sudah tidak muat. Biasanya hal ini sering terjadi pada bayi dan anak kecil yang tubuhnya cepat tumbuh dan berkembang.
Jika pakaian dirumah memiliki ciri seperti diatas, sebaiknya moms bisa memikirkan kembali untuk melakukan decluterring. Setelah moms menyeleksi pakaian yang disimpan dan yang tidak, selanjutnya moms mengorganisir penyimpanan berdasarkan kategori. Kategori ini dibuat agar setiap anggota keluarga tidak kesulitan menemukan barangnya sendiri. Hal ini terjadi terutama pada anak-anak. Peletakan barang berdasarkan kategori selain memudahkan mereka, juga dapat melatih kemandirian pada si kecil. Berikut ini contoh kategori pakaian berdasarkan tempat:
- Stand Hanger: baju kerja, celana kerja, gamis
- Lemari orangtua: kaos pergi, kaos rumah, celana panjang, daster, kerudung, handuk, sprei, alat sholat
![]() |
| Kaos pergi dan kaos rumah sebaiknya dipisah. Satu tumpukan maksimal 8-10 kaos. |
- Drawer anak (masing-masing anak memiliki satu drawer): baju tidur, baju pergi, baju main, pakaian dalam.
- Storage: kaos kaki, handuk kecil
![]() |
| Kaos kaki tidak digulung tapi dilipat. Kaod kaki yang digulung akan menyebabkan karet mudah melar. |
- Rak alas kaki: sandal, sepatu
![]() |
| Setiap anggota keluarga hanya memiliki dua pasang alas kaki. Berdasarkan pengalaman, sebanyak apapun sepatu seseorang, biasanya hanya satu atau dua sepatu yang sering digunakan. |
- Storage besar: tas
- Gantungan kayu: topi dan jaket (habis dipakai
Pembuatan kategori tersebut tentu saja tidak baku. Moms bisa sesuaikan dengan kondisi rumah dan keluarga masing-masing. Beberapa teman ada yang lebih suka bila semua bajunya dilipat agar terlihat lebih rapi dan ringkas. Ada pula yang tidak menyukai melipat ala konmari, tapi lebih memilih lipat biasa saja. cara yang dilakukan tentu berbeda-beda dan bukan masalah besar. Hal yang terpenting adalah moms mulai melakukan organize terhadap benda-benda dirumah. Decluterring, organize, dan kategorisasi adalah tiga hal yang harus dilakukan setiap keluarga agar rumah menjadi teratur dan bersih.
Proses decluterring bagi yang belum pernah melakukan memang akan terasa melelahkan. Moms akan menyadari betapa banyaknya barang dirumah kita yang sering tidak terpakai ketika melakukan proses ini. Oleh karena itu, pilih waktu yang sesuai agar moms bisa leluasa memilah pakaian. Jangan lupa kondisi fisik harus selalu terjaga dengan memakan asupan bergizi sebelum melakukan decluterring.



Perlu dicoba ini mah,,,,
BalasHapusSilahkan kakk..
HapusAkupun masih banyak belajar 😁
Tips yg InshaaAllah sangat membantu bun😁😁
BalasHapusAlhamdulillah...
HapusSama2 belajar ya kak kita 💕
Terimakasih infonya.
BalasHapusTerimakasih juga sudah mampir kak novialsari 💕
Hapus