Langsung ke konten utama

Jangan Bingung sama Foodprep

Assalamu’alaikum

     Hari ini aku masih akan melanjutkan seputar food preparation. Food prep memang pada dasarnya disesuaikan pada kebutuhan masing-masing keluarga. Jika sebuah keluarga tidak merasa kerepotan untuk menyiapkan ini dan itu setiap harinya, tentu tidak masalah jika tidak membuat foodprep. Masalah datang ketika moms kurang lihai mengatur waktu dan tidak pandai membuat perencanaan.

     Itulah yang aku sangat rasakan ketika membuat foodprep. Aku sebagai ibu harus penuh rencana yang masak. Sekalipun nanti ada hal-hal di luar rencana kita, itu lain lagi. Satu yang pasti, ketika memutuskan membuat foodprep, maka harus siap pula menu dalam jangka waktu minimal 1 pekan.

Langkah awal adalah membuat anggaran pekanan berdasarkan menu harian yang biasa dibuat.

Ini contoh menu perpekan, tidak baku. Namun kurang lebih seperti ini.


     Dari menu tersebut, maka akan terlihat kuantitas bahan baku. Selain itu moms juga bisa membuat estimasi dana yang akan dikeluarkan dalam satu pekan. Keren kan foodprep itu? Selain bisa merancang menu sehat, kita pun bisa membuat APBD (Anggaran Pengeluaran Belanja Dapur). Kalau biasanya kita mengikuti arus saja ketika berbelanja, dengan planning matang ini semua lebih terarah.

     Jika rutin dilakukan, maka moms bisa menghemat pengeluaran. Tentunya sebagian dana tersebut bisa moms gunakan untuk keperluan lainnya.  Jadi, sebelum aku sharing tentang tips menyimpan makanan, ada beberapa langkah yang harus moms buat sebelum melaksanakan foodprep. Langkah ini dilakukan agar moms tidak kebingungan, kira-kira bahan baku apa saja yang harus disimpan dan dikonsumsi. Perhatikan langkah-langkah berikut ini:
  • Membuat APBD (Anggaran Pengeluaran Belanja Dapur), baik itu sepekan atau sebulan.
  • Membuat menu favorit keluarga selama satu pekan
  • Membuat alasan pribadi mengapa keluarga kami membutuhkan food preparation.
  • Membuat evaluasi diri apakah selama ini bahan baku selalu berlebih atau sudah cukup
Membuat alasan pribadi tak kalah penting agar benar benar diketahui apakah foodprep diperlukan atau tidak.

Keempat langkah tersebut menentukan apakah moms memerlukan foodprep atau tidak. Kedua, bisa saja moms butuh foodprep, tetapi tidak tahu harus mulai darimana. Teknik apapun termasuk foodprep adalah pilihan hidup. Tentukan apa yang terbaik untik diri sendiri dan keluarga. Jika dirasa foodprep ini sudah tepat dalam mengolah menu keluarga, maka moms tidak perlu lagi. Segera buat APBD ala kita dan lets go to the market!!!


Salam bikin APBD
Mama Dhiyaan dan Danish

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Anak-Anak Sulit Membedakan Kanan dan Kiri?

Kanan, kiri kulihat saja  Banyak pohon cemaraaa…aaa Kanan kiri, kulihat saja Banyak pohon cemaraaaa… Siapa yang tidak mengenal lagu tersebut. Ayah dan bunda pasti pernah menyanyikannya waktu kecil. unsplash.com Lalu sekarang menyanyikannya bersama ananda tercinta. Tapiiii…. Kalo tiba-tiba mereka bertanya,  “Bunda, sebelah kanan yang mana sih?” Nah lho, udah nyanyi enak-enak, ternyata mereka belum bisa membedakan mana bagian kanan dan kiri.  ***** Hal inilah yang sering dirasakan sebagian orang tua.  Hal ini seringkali tidak disadari, walaupun mereka makan dan menerima benda menggunakan tangan kanan, dan istinja dengan menggunakan tangan kiri. Ketika menerima perintah, "Kakak tolong ambilkan bawang merah di kotak sebelah kanan botol minyak." Bagi anak yang belum paham, akan sejenak berpikir dan mencari bagian yang dimaksud bunda. Bagi ananda yang sama sekali kebingungan, akan terus celingukan mencari mana kanan dan kiri. Hal ini dinamakan left and right...

After School Doctor, Serial Jepang Unik, Hangat dan Penuh Empati (Sebuah Review)

www.imdb.com Judul Film (Serial): After School Doctor Sutradara: Yuma Suzuki, Kentaro Nishioka Penulis: Mayu Hinase (manga), Kayo Hikawa Tahun rilis: 2024 Episode : 10 Genre: Drama (medis dan sekolah)  Pemeran: Kouhei Matsushita (dr. Makino), Aoi Morikawa (Ibu guru Shinoya), Horan Chiaki (Ibu Guru Yoshino), dll Platform: Netflix Manga Houkago Karute  After School Doctor adalah series yang berasal dari negeri sakura. Series ini berasal dari manga yang berjudul Houkago Karute yang ditulis oleh Mayu Hinase. Cerita ini diawali dengan dokter Makino, seorang dokter anak yang dipindah tugaskan ke sebuah Sekolah Dasar. Ia menjadi dokter penanggung jawab di Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).  Dokter Makino dipindahkan karena beberapa masalah pribadi yang terjadi di sana. Ia terkenal dengan dokter anak yang keras, dingin dan selalu bicara apa adanya. Karakternya pun tidak banyak berubah ketika bertugas di UKS. Dokter Makino memiliki kemampuan analisis dan observasi yang taj...

PJB 5, Komik Islami yang Bergizi dan Renyah

Judul buku: Pengen Jadi Baik (5) Nama pengarang buku: Squ Tahun terbit buku:2019 Penerbit: Wak Up Early Ketebalan buku: v+155 halaman Harga: Rp 50.000 “Angel investor yang kumaksud disini adalah orang baik yang mau memberi pinjaman kepada kita tanpa mengharapkan tambahan apapun, tanpa bunga, tanpa balas jasa, tanpa ambil untung apapun,. Hanya murni menolong, ikhlas, Lillahi Ta’ala.” (Pengen Jadi Baik, halaman 32) Potongan isi tersebut ada di dalam seri ke-5 dari Pengen Jadi Baik. Seperti seri sebelumnya, Pengen Jadi Baik tetap menjadikan abah, Mama K, dan Kevin sebagai tokoh utamanya. Komik ini mudah diterima seluruh kalangan. Bahasa yang mudah dipahami dan adanya tokoh Kevin yang selalu diceritakan di tiap jenjang usianya ikut meringankan cerita ini. Berbeda dari seri sebelumnya, yakni PJB 4, membaca PJB 5 seperti kembali membaca tiga seri sebelumnya. Pada PJB 4 hampir 50% nya menceritakan seputar ibadah haji yang keluarga Abah laksanakan. PJB 5 kembali menceritakan keseh...