Assalamu’alaikum
Haiiii momsss…
Ada yang pagi-pagi masih sibuk di dapur? Kalau aku sekarang gak nguplek lama-lama di dapur. Cukup 15-20 menit, habis itu cuss ke depan buka laptop. Kok bisa?
Iya dong moms, kita harus pandai membagi waktu antara memenuhi hak dan kewajiban kita. Hak kita untuk memenuhi fitrah keibuan melalui keterampilan memasak. Kewajiban kita pula untuk terus mengasah pola pikir dan ketajaman intuisi melalui latihan menulis secara rutin. Oleh karena itu, aku sebisa mungkin tidak berlama-lama lagi di dapur.
Aku hanya menggunakan satu hari dalam sepekan untuk berlama di dapur. Aku pilih saat suamiku libur agar ada yang mengajak bermain anak-anak. Dalam satu hari itu, aku gunakan 2 jamnya untuk membuat food preparation. Moms pasti pernah dengar ya apa itu food preparation, atau sudah ada yang menerapkannya dirumah?. Food preparation adalah sebuah cara untuk menyiapkan sejumlah bahan baku makanan dalam jumlah banyak. Bisa disiapkan dalam sepekan atau beberapa hari ke depan. Tujuan utamanya untuk menghemat waktu dan tenaga. Karena dirumah, tuga wanita tidak hanya memasak, food preparation adalah cara terbaiknya.
Secara sederhana food preparation adalah cara menstok bahan baku makanan yang biasanya disimpan di kulkas. Dulu ibuku sangat tidak menyetujui cara ini, alasannya adalah bahan bakunya jadi tidak segar. Namun setelah mempelajari tentang foodprep di salah satu kuliah online, gemar rapi, pandanganku mulai berbeda. Pendinginan (kulkas) tidak akan merusak nutrisi suatu makanan, justru pemanasan lah yang akan merusak.
Aada beberapa menfaat jika kita rutin melakukan food preparation. Simak ya tips dari aku
Jika tertarik untuk membuat foodprep Moms gak perlu food storage yang bermerek dunia itu kok. Gunakan storage seadanya saja. Saat ini sudah banyak storage local yang toplesnya bening. Seperti calista dan Claris yang harganya lebih terjangkau. Satu yang pasti, jangan pernah ragu untuk membuat foodprep karena sedemikian banyak manfaatnya. Setelah membuat foodprep dijamin moms langsung tambah semangat untuk memasak. Yang penting sambal membuat preparation, diperhatikan juga cara penyimpanannya agar bahan baku selalu awet.
Lain waktu aku akan sharing tentang berbagai cara penyimpanan bahan makanan di kulkas ya.
Salam simpan makanan,
Mama Dhiyaan dan Danish
Haiiii momsss…
Ada yang pagi-pagi masih sibuk di dapur? Kalau aku sekarang gak nguplek lama-lama di dapur. Cukup 15-20 menit, habis itu cuss ke depan buka laptop. Kok bisa?
Iya dong moms, kita harus pandai membagi waktu antara memenuhi hak dan kewajiban kita. Hak kita untuk memenuhi fitrah keibuan melalui keterampilan memasak. Kewajiban kita pula untuk terus mengasah pola pikir dan ketajaman intuisi melalui latihan menulis secara rutin. Oleh karena itu, aku sebisa mungkin tidak berlama-lama lagi di dapur.
Aku hanya menggunakan satu hari dalam sepekan untuk berlama di dapur. Aku pilih saat suamiku libur agar ada yang mengajak bermain anak-anak. Dalam satu hari itu, aku gunakan 2 jamnya untuk membuat food preparation. Moms pasti pernah dengar ya apa itu food preparation, atau sudah ada yang menerapkannya dirumah?. Food preparation adalah sebuah cara untuk menyiapkan sejumlah bahan baku makanan dalam jumlah banyak. Bisa disiapkan dalam sepekan atau beberapa hari ke depan. Tujuan utamanya untuk menghemat waktu dan tenaga. Karena dirumah, tuga wanita tidak hanya memasak, food preparation adalah cara terbaiknya.
Secara sederhana food preparation adalah cara menstok bahan baku makanan yang biasanya disimpan di kulkas. Dulu ibuku sangat tidak menyetujui cara ini, alasannya adalah bahan bakunya jadi tidak segar. Namun setelah mempelajari tentang foodprep di salah satu kuliah online, gemar rapi, pandanganku mulai berbeda. Pendinginan (kulkas) tidak akan merusak nutrisi suatu makanan, justru pemanasan lah yang akan merusak.
![]() |
| Kulkas dengan foodprep akan terlihat lebih rapi dan lebih bersih. Gunakan food storage seadanya, tidak selalu hafus yang transparan. |
Aada beberapa menfaat jika kita rutin melakukan food preparation. Simak ya tips dari aku
- Menghemat waktu dan tenaga. Kita tidak perlu pergi ke pasar atau tukang sayur setiap hari. Terlebih lagi jika perginya menggunakan kendaraan bermotor, jadi meninggalkan jejak karbon ya moms.
- Menghindari dan mengurangi jajan di luar. Kebanyakan dari kita alasan pergi jajan ke luar adalah karena tidak masak. Adanya persiapan bahan baku dirumah membuat kita ogah jajan. Karena bisa masak apapun tidak lebih dari 15 menit. Seperti aku yang biasa memasak ayam goreng ungkep hanya 5 menit dan sayur bayam pun hanya 7 menit. Anak-anak bisa makan siang sehat, ongkos jajan pun disimpan.
- Menerapkan pola hidup makan sehat. Makanan yang kita konsumsi diluar seringkali belum terjamin kualitasnya. Tapi berbeda dengan masakan kita sendiri. Tentunya moms bisa memperkirakan bahan adiktif apa yang sebaiknya tidak dicampurkan dalam masakan kita. Aku saat ini lebih memilih garam Himalaya (pink salt) untuk rasa asin dan gurihnya ketimbang menggunakan penyedap rasa yang dijual bebas.
- Membuat kulkas jadi lebih rapi.Dalam membuat foodprep biasanya kita menggunakan food storage. Bahan makanan tidak lagi acak-acakan di fridge kulkas. Semuanya tampak rapi dan lebih enak dipandang.
- Menghemat pengeluaran. Jika moms mengurangi intensitas berbelanja sayur mayur, maka pengeluaran pun akan semakin hemat. Sebagai contoh, kalau kita ke swalayan atau pasar tradisional maka akan banyak jajanan nan menggugah hati, biasanya anak-anak atau kita sendiri akan kepingin beli. Tentunya hal tersebut akan memperbesar pengeluaran. Karena itu sebelum berbelanja rencanakan terlebih dahulu apa yang ingin dibeli
Jika tertarik untuk membuat foodprep Moms gak perlu food storage yang bermerek dunia itu kok. Gunakan storage seadanya saja. Saat ini sudah banyak storage local yang toplesnya bening. Seperti calista dan Claris yang harganya lebih terjangkau. Satu yang pasti, jangan pernah ragu untuk membuat foodprep karena sedemikian banyak manfaatnya. Setelah membuat foodprep dijamin moms langsung tambah semangat untuk memasak. Yang penting sambal membuat preparation, diperhatikan juga cara penyimpanannya agar bahan baku selalu awet.
Lain waktu aku akan sharing tentang berbagai cara penyimpanan bahan makanan di kulkas ya.
Salam simpan makanan,
Mama Dhiyaan dan Danish

Sekadar saran, untuk sayuran hijau sebaiknya disimpan dalam plastik ziplock yang kedap udara supaya lebih tahan lama. Keren banget tipsnya👍
BalasHapusManfaatnya banyak ya, bikin semua pekerjaan tuntas dan ibu jadi tambah senang.
BalasHapus