Langsung ke konten utama
  3 Tips Merawat Lidah Mertua Bagi Pemula

Salah satu hobi saya belakangan ini adalah berkebun. Sebenarnya rumah kami tidak memiliki kebun, hanya ad ataman kecil di halaman. Kami memanfaatkan taman tersebut untuk menanam beberapa tanaman. Salah satu tanaman hias yang menarik hati saya adalah si lidah mertua, Sanseviera trifasciata. Bukan karena mereka sedang viral, tapi lebih kepada perawatannya yang mudah dan mudah diperoleh.

Awalnya saya meletakkan lidah mertua di dalam rumah, tapi karena kurang banyak membaca dan bertanya akibatnya si lidah mertua membusuk lalu mati. Lidah mertua sama halnya seperti sukulen tropis lainnya kurang menyukai air. Penyiraman boleh dilakukan sepekan sekali atau dua kali. Namun mereka sangat menyukai matahari seperti tumbuhan lainnya.

Jujur saja, sebelum tahu bagaimana cara merawatnya saya terlampau banyak menyiram. Saya menyiramnya setiap hari. Tujuannya agar mereka cepat besar dan menghasilkan tunas baru. Tentu saja tidak demikian. Tidak semua tanaman sifatnya sama seperti tanaman berbunga yang harus disiram setiap hari.

Salah satu lidah mertua yang ada di taman saya

Nah, agar moms tidak seperti saya, maka itu butuh persiapan yang matang dalam mempersiapkan segala sesuatunya. Sebab yang kita hadapi ini adalah mahkluk hidup. Makhluk hidup butuh mahluk hidup lainnya untuk dapat bertahan hidup, begitu pula dengan tanaman. Berikut ada beberapa tips dari saya untuk merawat tanaman lidah mertua:
  1. Lakukan penyiraman sepekan 1-2 kali. Kalau saya menggunakan air bekas cucian beras dan air rendaman daun teh. Jadi moms, kalau habis cuci beras sebaiknya air tidak langsung dibuang. Konon air cucian beras dapat merangsang pertumbuhan vegetatif seperti tunas.
  2. Letakkan di tempat yang terjangkau cahaya matahari. Jika moms memutuskan untuk meletakkan didalam rumah, pastikan cahaya menembus ke dalam rumah dan tetap harus dijemur di bawah cahaya matahari sepekan 2 kali.
  3. Beri pupuk kandang atau kompos 2 pekan sekali. Sebetulnya dengan penyiraman air cucian beras sudah merupakan pupuk alami. Hanya saja unsur hara tanah akan semakin baik jika diberi pupuk. 

Tiga tips tersebut jika dilakukan dengan baik akan menghasilkan anakan yang subur. Saat ini saya tanaman saya sudah ada anakan baru dalam waktu satu bulan. Tapi jangan lupa ya moms, air berasnya disiram setiap hari.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengapa Anak-Anak Sulit Membedakan Kanan dan Kiri?

Kanan, kiri kulihat saja  Banyak pohon cemaraaa…aaa Kanan kiri, kulihat saja Banyak pohon cemaraaaa… Siapa yang tidak mengenal lagu tersebut. Ayah dan bunda pasti pernah menyanyikannya waktu kecil. unsplash.com Lalu sekarang menyanyikannya bersama ananda tercinta. Tapiiii…. Kalo tiba-tiba mereka bertanya,  “Bunda, sebelah kanan yang mana sih?” Nah lho, udah nyanyi enak-enak, ternyata mereka belum bisa membedakan mana bagian kanan dan kiri.  ***** Hal inilah yang sering dirasakan sebagian orang tua.  Hal ini seringkali tidak disadari, walaupun mereka makan dan menerima benda menggunakan tangan kanan, dan istinja dengan menggunakan tangan kiri. Ketika menerima perintah, "Kakak tolong ambilkan bawang merah di kotak sebelah kanan botol minyak." Bagi anak yang belum paham, akan sejenak berpikir dan mencari bagian yang dimaksud bunda. Bagi ananda yang sama sekali kebingungan, akan terus celingukan mencari mana kanan dan kiri. Hal ini dinamakan left and right...

After School Doctor, Serial Jepang Unik, Hangat dan Penuh Empati (Sebuah Review)

www.imdb.com Judul Film (Serial): After School Doctor Sutradara: Yuma Suzuki, Kentaro Nishioka Penulis: Mayu Hinase (manga), Kayo Hikawa Tahun rilis: 2024 Episode : 10 Genre: Drama (medis dan sekolah)  Pemeran: Kouhei Matsushita (dr. Makino), Aoi Morikawa (Ibu guru Shinoya), Horan Chiaki (Ibu Guru Yoshino), dll Platform: Netflix Manga Houkago Karute  After School Doctor adalah series yang berasal dari negeri sakura. Series ini berasal dari manga yang berjudul Houkago Karute yang ditulis oleh Mayu Hinase. Cerita ini diawali dengan dokter Makino, seorang dokter anak yang dipindah tugaskan ke sebuah Sekolah Dasar. Ia menjadi dokter penanggung jawab di Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).  Dokter Makino dipindahkan karena beberapa masalah pribadi yang terjadi di sana. Ia terkenal dengan dokter anak yang keras, dingin dan selalu bicara apa adanya. Karakternya pun tidak banyak berubah ketika bertugas di UKS. Dokter Makino memiliki kemampuan analisis dan observasi yang taj...

PJB 5, Komik Islami yang Bergizi dan Renyah

Judul buku: Pengen Jadi Baik (5) Nama pengarang buku: Squ Tahun terbit buku:2019 Penerbit: Wak Up Early Ketebalan buku: v+155 halaman Harga: Rp 50.000 “Angel investor yang kumaksud disini adalah orang baik yang mau memberi pinjaman kepada kita tanpa mengharapkan tambahan apapun, tanpa bunga, tanpa balas jasa, tanpa ambil untung apapun,. Hanya murni menolong, ikhlas, Lillahi Ta’ala.” (Pengen Jadi Baik, halaman 32) Potongan isi tersebut ada di dalam seri ke-5 dari Pengen Jadi Baik. Seperti seri sebelumnya, Pengen Jadi Baik tetap menjadikan abah, Mama K, dan Kevin sebagai tokoh utamanya. Komik ini mudah diterima seluruh kalangan. Bahasa yang mudah dipahami dan adanya tokoh Kevin yang selalu diceritakan di tiap jenjang usianya ikut meringankan cerita ini. Berbeda dari seri sebelumnya, yakni PJB 4, membaca PJB 5 seperti kembali membaca tiga seri sebelumnya. Pada PJB 4 hampir 50% nya menceritakan seputar ibadah haji yang keluarga Abah laksanakan. PJB 5 kembali menceritakan keseh...